Minggu, 14 Februari 2010

Tombo Ngantuk

SATU :
Suatu ketika seorang modin di salah satu desa di kawasan Kabupaten kendal meninggal dunia. Dia (sang modin) salah satu pekerjaannya adalah menalkin mayat yang hendak dikubur. Kini saat dia meninggal, tetangganyapun menalkkinnya. Saat itu anak ragil dari sang modin berteriak, "ndak usah ditalkin ayah saya...". Spontan teriakan itu membuat pelayat memandangnya dengan penuh tanya. Tiba-tiba salah satu pelayat bertanya kepada si ragil, kenapa engkau melarang ayahmu ditalkin? Si ragil balik bertanya, "apa maksud dari pentalkinan itu". Si penanya menjawab, "agar Bapakmu bisa menjawab saat ditanya malaikat nanti"."Itu kan untuk orang lain, lha wong Bapak saya kerjaannya juga nalkin orang, kok diajari. ndak perlu sudah apal bapak saya".